Jumat, 05 April 2013

Kepemimpinan Rasulullah SAW Untuk Kesejahteraan dan Keadilan Sosial.



BAB I
Pendahuluan

Kepemimpinan Rasulullah SAW Untuk Kesejahteraan dan Keadilan Sosial.

            Itulah sosok Rasulullah yang sangat dihormati dan diagungkan sepanjang masa. Saat umat dalam kegelapan dan kehilangan pegangan hidupnya Nabi Muhammad Saw datang sebagai rahmatan lil’aamin. Nabi Muhammad Saw melahirkan peradaban baru yang demokratis, egaliter dan manusiawi. Perjuangan dan model kepemimpinan Nabi Muhammad Saw yang membela rakyat kecil dan mendahulukan kepentingan public, patut kita aplikaskan.
            Kebesaran Nabi Muhammad Saw sebagai seorang tokoh dunia yang berhasil mengubah keadaan masyarakatnya melalui pemerintahan beliau dan perubahan sosial yang dilakukan beliau sudah diakui oleh seluruh dunia dan tertoreh dalam  tulisan pujangga dan filosofis dunia. Seperti Muhammad Iqbal, Thomas carley, Arnold Toynbee, Will Durant dan Michael Hart yang menuliskan pujian yang sangat agung. Bahkan M. Hart meletakkan Nabi Muhammad Saw sebagai tokoh nomor satu di antra seratus tokoh yang paling berpengaruh di dunia. Will Durant menganggap Nabi Muhammad Saw sebagai pribadi yang lengkap, karena beliau adalah seorang sosiolog, psikolog, politisi, agamawan juga seorang pemimpin besar. Asghar Ali Enginger juga menegaskan bahwa  sosok pemimpin yang sangat redah hati, tapi berhati luhur dan berotak luar biasa cerdas. Dan meminjam istilah Antonio Gramsci dan Ali Syari’ati beliau adalah sosok intelektual organic dan rausyan fikr yang ideal. Karena dalam perjalanan hidupnya, beliau berhasil menyatukan idealisme intelektual dan aktivisme sosial sebagai pemandu perjuangan  dan visi gerakan langkahnya dalam menjalani kehidupan ini.









BAB II
Pembahasan
            Berangkat dari pemahaman itu saya mengawali  pembahasan saya dari situasi pemerintahan Nabi Muhammad Saw dan situasi masyarakat Arab menjelang lahirnya Islam dengan penekanan khusus pada aspek politik, ekonomi, sosial, agama dan sastra.. Lalu dilanjutkan dengan berbagai peran Nabi Muhammad Saw baik itu sebagai nabi, rasul, pendiri bangsa, pemimpin masyarakat, politik, militer, pendidikan dan sebagai perancang ekonomi. Dan di akhiri dengan sajian kondisi masyarakat dan perubahan sosial yang terjadi. Dengan mengkaji aspek-aspek itu maka akan jelas bahwa Islam lahir dalam suasana politik yang didominasi oleh dua kekuatan raksasa, yaitu Sasania (Persia) di Timur dan Bizantium (Romawi) di Barat.
            Dan dalam waktu yang  relatif  singkat, Islam berkembang pesat menjadi suatu kekuatan politik yang menentukan perjalanan sejarah. Di sini pun akan disajikan bagaimana peran Islam dalam menanamkan bentuk kepercayaan baru yang melahirkan sisterm sosial dan gaya hidup yang baru. Pemerintahan Islam yang dipimpin oleh Nabi Muhammad Saw kekuasaan tertinggi ada pada syari’at Islam sebagaimana yang terkandung dalam Al-Qur’an, berlaku bagi seluruh ummat Islam termasuk Nabi Muhammad Saw sebagai pemimpin. Apabila ada masalah yang tidak ditetapkan dalam Al-Qur’an maka keputusannya berada di tangan Nabi.
            Di sini Nabi Muhammad SAW menjabat peran ganda yaitu sebagai Nabi dan sebagai kepala pemerintahan. Walaupun  Nabi Muhammad Saw menjabat otoritas tertinggi, namun beliau sering mengajak musyawarah para sahabat untuk memutuskan masalah-masalah penting.
Kebijakan pertama yang dilakukan Nabi Muhammad SAW di Madinah adalah membangun masjid yang dikenal sebagai Masjid Nabawi, yang menjadi pusat kegiatan pemerintahan Islam. Selain sebagai tempat ibadah, juga berfungsi sebagai kantor pemerintah pusat dan peradilan. Perjanjijan dan jamuan terhadap delegasi asing, penetapan surat perintah kepada para gubernur dan pengumpulan pajak pun diselenggarakan di masjid. Sebagai hakim, Nabi memeriksa dan memutuskan perkara di masjid. Nabi Muhammad Saw merupakan orang yang pertama kali memperkenalkan kepada masyarakat Arab tentang sisterm pendapatan dan pembelanjaan pemerintahan.
           

            Beliau mendirikan lembaga kekayaan masyarakat di Madinah. Lima sumber utama pendapat Negara Islam yaitu zakat, jizyah, kharaj, ghanimah, dan al-fay. Zakat merupakan kewajiban bagi setiap muslim atas harta kekekayaan yang berupa binatang ternak, hasil pertanian, emas, perak, harta perdagangan dan pendapatan lainnya yang diperoleh seseorang.
Nabi Muhammad SAW  juga merupakan pimpinan tertinggi tentara muslim. Beliau turut serta dalam peperangan dan ekspedisi militer. Bahkan memimpin beberapa perang besar seperti perang Badar,Uhud, Khandaq, Hunayn,Tabuk  dan dalam  penaklukan kota Makkah.
            Peperangan dan ekspedisi yang lebih kecil diserahkan kepada para komandan yang ditunjuk oleh Nabi. Nabi Muhammad  SAW juga selalu mendorong masyarakat untuk giat belajar. Setelah hijrah ke Madinah, Nabi mengambil prakasa mendirikan lembaga pendidikan. Pasukan Quraisy yang tertawan dalam perang Badar dibebaskan dengan syarat setiap mereka mengajarkan baca tulis kepada sepuluh anak-anak muslim. Sejak saat itu kegiatan belajar baca tulis dan kegiatan pendidikan lainnya berkembang dengan pesat di kalangan masyarakat. Dan ketika Islam telah tersebar ke seluruh penjuru jazirah Arab, Nabi mengatur  pengiriman guru-guru untuk ditugaskan mengajarkan al-Qur’an kepada masyarakat suku-suku terpencil. Selain sebagai Nabi bagi seluruh umatnya, dalam perkembangan Islam selanjutnya Nabi menduduki peranan yang sangat penting, di antaranya:
1.      Nabi Muhammad SAW  Sebagai Nabi Dan Rasul
            Sebagai Nabi dan Rasul, Nabi Muhammad SAW mendakwahkan agama Islam dengan akhlak yang sesuai dengan  al-Qur’an. Sebagai da’i beliau menunjukkan sifat-sifat sabar, lemah lembut, toleransi, tega dan istiqomah dalam ajaran yang dibawanya, terutama tentang aspek akidah. Beliau juga melakukan aktifitas dakwah dengan dedikasi yang sangat tinggi.

2.      Nabi Muhammad SAW Sebagai Pendiri Bangsa
            Nabi Muhammad SAW tidak sekedar sebagai pembaharu masyarakatnya, tetapi Nabi Muhammad  SAW  juga berperan sebagai pendiri bangsa yang besar. Nabi berjuang pada tahap awal dengan mendirikan sebuah kebangsaan dengan menyatukan para pemeluknya, lalu beliau merancang sebuah imperium (Peradaban) yang dibangun berdasarkan kesepakatan dan kerjasama berbagai kelompok yang terkait. Pada saat awal ini, Nabi Muhammad SAW  berhasil mendirikan sebuah Negara Madinah, yang semula hanya terdiri dari suatu kelompok masyarakat yang heterogen satu sama yang lainnya saling bermusuhan. Maka dengan hadirnya Nabi Muhammad SAW masyarakat Madinah menjadi bersatu dalam kesatuan Negara Madinah. Selajutnya, Nabi Muhammad SAW  memberlakukan beberapa ketentuan hukum untuk semuanya tanpa pengecualian dalam kedudukan yang sama, tidak mengenal perbedaan kedudukan karena nasab, kelas sosial dan lain sebagainya

3.      Nabi Muhammad SAW Sebagai Pemimpin Masyarakat
            Peran Nabi Muhammad SAW  dapat kita lihat juga sebagai pemimpin masyarakat ketika beliau sampai di Madinah, beliau berhasil menghapus permusuhan tradisi di antara suku Aus dan Khazraj yang keduanya digabungkan oleh Nabi Muhammad SAW  menjadi golongan Anshar. Setelah itu,  golongan Anshar ini digabungkan pula dengan orang-orang Quraisy yang datang dari Mekkah dan biasa disebut golongan Muhajirin. Dengan demikian, keberhasilan Nabi Muhammad SAW  merupakan tokoh pertama yang menyatukan bangsa Arab yang berasal dari keturunan  yang  berbeda menjadi satu ummat yang kuat dan kokoh. Selain itu, sebagai pemimpin, beliau telah menentukan beberapa hal yang menjamin kesejahteraan masyarakatnya. Antara lain: ibadah, munakahat, jenayah, kenegaraan dan sebagainya.

4.      Nabi Muhammad SAW  Sebagai Pemimpin Politik
            Keunggulan Nabi Muhammad SAW sebagai pemimpin politik dapat kita lihat dari beberapa hal, diantaranya:
-          Menyelesaikan Masalah Perpindahan Hajar Al-Aswad Ke Tempat Asal
Nabi Muhammad SAW  menunjukkan citra kepemimpinanya ketika berhasil menyelesaikan masalah yang timbul di kalangan pemimpin bani-bani dalam kafilah Quraisy yang merebutkan hak untuk meletakkan hajarul aswad di tempatnya yang asa di penjuru dinding ka’bah. Peristiwa itu terjadi setelah kota Mekkah dilanda banjir dan sebagian bangunan ka’bah runtuh. Ketika akan meletakkan hajarul  aswad ketempat semula yaitu di sudut dinding Ka’bah, bani-bani di Mekkah saling memperebutkannya. Karena batu itu dianggap sangat suci dan mulia sehingga hanya tangan yang mulia dari bani atau suku yang mulia saja yang layak meletakkan batu itu ke tempat semula. Akhirnya mereka memililih Nabi Muhammad SAW  sebagai hakim untuk meyelesaikan masalah tersebut. Lalu Nabi Muhammad SAW meletakkan batu tersebut di atas sehelai kain.     

            Setelah itu,  setiap wakil Bani memegang bagian ujung kain tersebut dan bersama-sama mengangkatnya. Nabi Muhammad SAW  sendiri meletakkan batu tersebut ke tempat asalnya di sudut Ka’bah. Solusi dari Nabi Muhammad SAW  menyebabkan seluruh pihak yang terlibat konflik itu merasa puas.
-          Membentuk Piagam Madinah
            Pada tahun pertama Hijriah Nabi Muhammad SAW  berhasil melahirkan piagam Madinah  yang  merupakan  perlembagaan tertulis yang pertama di dunia. Piagam Madinah ini berhasil mewujudkan sebuah Negara Islam yang pertama di dunia yang terdiri dari banyaknya rakyat dan ragam agama. Sesungguhnya perlembagaan ini lebih bersifat satu alat untuk menyelesaikan masalah masyarakat majemuk yang ingin hidup aman dan damai dalam sebuah Negara yang sama. Dengan kata lain, ini adalah teori dan aplikasi toleransi yang pertama  kali di lahirkan oleh Nabi Muhammad Saw sebagai pioneer sekaligus adanya legitimasi secara tidak langsung dari seluruh masyarakatnya baik yang telah memeluk Islam maupun yang belum.
-          Mengadakan Perjanjian Hudaibiah
            Perjanjian Hudaibiah yang diadakan di antara umat Islam Madinah dengan kaum Quraisy Mekkah merupakan satu lagi bukti yang menunjukkan bahwa beliau Nabi Muhammad SAW  adalah pemimpin yang sangat bijaksana. Tak ada satupun yang menyangkalnya termasuk Sayyidina Umar sendiri bahwa perjanjian Hudaibiah yang dianggap kontroversi itu telah memberikan ketegasan pada kaum Quraisy dalam semua bidang. Sebagai buktinya, setelah perjanjian Hudaibiyah, tiga pahlawan unggulan Quraisy yaitu Khalid bin Walid, Amr bin Ash, dan Usman bin Talba memeluk Islam, umat Islam bertambah sebanyak lebih dari lima kali lipat dari dua tahun saja. Serta tewasnya Mekkah tanpa pertumpahan darah dua tahun kemudian. Jelaslah sudah bahwa Nabi Muhammad SAW  membuktikan kebijaksanaannya dalam dunia percaturuan politik tanah Arab.
-    Mengadakan Hubungan Diplomatis
            Walaupun Nabi Muhammad Saw buta huruf, namun beliau membuktikan kualitasnya sebagai seorang pemimpin sebuah kerajaan, Beliau mengadakan hubungan diplomatis dan mengirim utusan-utusan ke berbagai daerah di dalam dan di luar Tanah Arab seperti Habsyah, Farsi Byzantine, Ghassan, Hirah, dan lain sebagainya.


5.      Nabi Muhammad SAW  Sebagai Pemimpin Militer
            Nabi Muhammad SAW  meletakkan akidah, syariat dan akhlak yang mulia sebagai asas kepemimpinannya. Beliau dan sahabatnya menetapkan dasar tertentu semasa perang seperti: tidak memerangi orang lemah, orang tua dan anak-anak serta wanita, tidak memusnahkan harta benda. Beliau juga mengaplikasikan sifat amanah dalam melaksanakan perintah Allah dan juga seluruh umat Islam dalam memimpin. Nabi Muhammad SAW  bersifat adil terhadap harta rampasan perang, yaitu dengan membaginya secara rata pada tentara yang turut dalam peperangan dan tidak mengejar musuh yag sudah lari dari medan peperangan. Nabi Muhammad SAW  adalah panglima tentara dan ahli strategi. Dengan ilmu dan pengalaman yang luas, beliau berhasil membawa kejayaan kepada tentara Islam.

6.      Nabi Muhammad SAW  Sebagai Perancang Ekonomi
            Sistem ekonomi yang dikembangkan sebelumya adalah system ekonomi kapitalis dan absolutis yang berpusat pada suku-suku tertentu. Nabi Muhammad SAW  datang untuk  memperkenalkan sistem ekonomi baru yang menggantikan dasar ekonomi zaman Jahiliyah. Beliau menggalakkan ikon kerja keras dan rajin dalam bidang perniagaan dan pertanian. Nabi Muhammad SAW  telah membangun ekonomi umat Islam seperti menebus balik dan mengolah tanah yang tergadai kepada kaum Yahudi.

7.      Kondisi Sosial Masyarakat Dan Perubahan Sosial Yang Terjadi
            Periode Madinah adalah pekerjaan besar yang di lakukan oleh Rasulullah SAW  berupa pembinaan terhadap masyarakat Islam yang baru terbentuk. Karena masyarakat merupakan wadah dari pengembangan suatu kebudayaan maka diletakkan pula dasar-dasar Islam. Ini merupakan representasi dari sejumlah nilai dan norma yang mengatur manusia dan masyarakat dalam hal yang berkaitan dengan ibadah, sosial, ekonomi dan politik yang bersumber dari al-Qur’an dan as-Sunnah.
            Ada banyak hal yang dirubah pada masa pemerintahan Nabi Muhammad SAW  khususnya dalam era periodisasi Islam, antara lain:



a.       Politik
            Seperti yang kita ketahui bahawa Arab pra Islam didominasi oleh dua kerajaan besar yaitu Bizantium  dan Persia sehingga secara geografis Mekkah tidak hanya sulit dijangkau tapi juga sikap pemimpinnya yang menjalankan politik non-blok sehingga Negara-negara Asing menaruh hormat terhadap bangsa Arab pada saat itu. Setelah datangnya Islam, kebijakan politik itu pada awanya tetap dipertahankan, namun dengan berkembangnya Islam kebijakan itu mengalami perubahan menjadi sebuah kebijakan yang tidak hanya sekedar memihak salah satu Negara adi kuasa yang ada saat itu, tapi sudah mulai menancapkan pengaruhnya ke dalam daerah-daerah di bawah kekuasaannya. Selain itu, tentang pemilihan pemimpin, bangsa Arab sudah memilliki nilai-nilai demokratis dengan dipraktikannya  musyawarah. Mereka memilih pemimpin yang bijaksana dan adil dan menekanan senioritas serta pengalaan berdasarkan kesepakatan bersama.
            Kemudian model kepemimpinan tersebut dilanjutkan dan disempurnakan oleh Islam sebagaimana dapat kita lihat pada model kepemimpinan Nabi Muhammad Saw dan Khulafa ur-Rasyidin. Yaitu model pemilihan yang tidak hanya didominasi oleh salah satu kaum atau suku Arab. Islam mengajarkan bahwa kepemimpinan bisa diperoleh  oleh kaum atau suku manapun asalkan ia memenuhi kuaifikasi adil, dan legalitas.
            Demikian pula dengan ghanimah yang pembagiannya disempurnakan oleh Islam dengan bervisi adil dan pemerataan yaitu nabi, keluarga, memelihara anak yatim dan administrasi Negara mendapat seperlima sedangkan sisanya di bagi sesuai dengan kualitas tentara.

b.      Ekonomi
            Dua ratus tahun sebelum masa kenabian Nabi Muhammad SAW , Arab sudah mengenal peralatan pertanian semi modern. Mereka pun mampu membuat bendungan raksasa yang dinamakan al-ma’arib. Mereka menggunakan tiga sistem dalam mengelola pertanian yaitu sewa menyewa, bagi hasil produk, dan sistem pandego.
            Mekkah juga merupakan jalur persilangan ekonomi internasional sehingga Mekkah memiliki peranan penting dan strategis untuk berpartisipasi dalam dunia perekonomian. Mereka digolongkan menjadi tiga yaitu, kolongmerat yang memiliki modal, pedagang yang mengolah modal dan para perampok dan rakyat biasa yang memberikan jaminan keamanan kepada para khafilah pedagang.
             Dapat dipahami bahwa tradisi pertanian dan perdagangan di Arab sebenarnya sudah ada jauh sebelum Islam, namun tidak ada landasan keadilan dan persamaan di dalamnya. Ini bisa kita lihat dietika permodalan dikuasai oleh elite politik penguasa permodalan. Islam lalu memasukkan nilai-nilai keadilan dan persamaan dalam perekonomian masyarakat Arab. Sehingga tidak ada lagi monopoi perekonomian dan perbudakan serta mengimplementasikan nilai keadilan,kejujuran dan kesamaan sehingga tidak ada yang dirugikan.

c.       Sosial
            Tidak disesalkan apabila masyarakat arab mempunyai sifat keras dan perilaku yang kasar, karena hal ini dipengarhi oleh faktor geografis negaranya yang bertanah tandus, berdebu, berpasir dan berbatu. Dikenalnya masyarakat arab sebagai masyarakat jahiliyah lebih tepatnya karena mereka memiliki moral yang rendah. Walaupun tidak semuanya, tapi kepala sukulah yang memiliki muru’ah. Strategi perng mereka terdiri dari lima pasukan inti, yaitu al-Muqaddam (pasukan pembawa bendera), al-Maimanah (sayap kanan),  al-Maisarah (sayap kiri), al-Saqaya (pasukan pembawa obat-obatan serta sukarelawan) dan al-Qalb (pasukan inti). Strategi ini diadopsi total oleh Nabi Muhammad Saw dalam melakukan peperangan melawan orang-orang kafir Quraisy.
            Mereka juga memiliki fanatis terhadap suku yang sangat tinggi sehingga kesenjangan perekonomian pun nampak sangat mencolok. Selain itu, terdapat pula tradisi penguburan anak perempuan hidup-hidup pada beberapa suku. Juga menganut tradisi perkawinan mut’ah, zawaq, istibda, khadn, mutadamidah, badal, syighar, maq, saby, hamba sahaya, antara saudara lelaki dan saudara wanitanya atau ayah dan putrinya, atau suami istri.
            Kondisi sosial arab tidak semuanya jelek, hanya saja ada beberapa yang perlu diperbaiki khususnya tatanan kehidupan sosialnya.karena itu setelah Islam datang kebiasaan mengubur anak perempuan hidup-hidup, tradisi perkawinan yang sama sekali tidak menghargai perempuan serta perlakuan yang tidak manusiawi terhadap budak-budak, Islam mengarahkan masyarakat arab tentang kemanusiaan dan memberikan world view yang luas tentang keberagamaan, kesamaan dan penghargaan terhadap gender. Konkritnya Islam mengajarkan agar memiliki istri maksimal empat, itupun jika suami bisa berbuat adil.  Perlu digaris bawahi bahwa dalam konteks sekarang sangat perlu tafsiran yang baru dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berkembang saat ini.
d.      Sastra
            Sastra jahiliyah adalah cerminan  langsung bagi seluruh kehidupan bangsa arab pra Islam, karena di dalamnya dapat kita lihat kehidupan, alam, budaya dan peradaban yang murni maupun yang telah dipengaruhi oleh bangsa asing. Namun demikian, ada beberapa syair arab yang  sangat imaginer dan simbolis sehingga sulit dicerna oleh kalangan umum. Sastra Arab telah melahirkan penyair-penyair yang handal sehingga tidak heran jika umat Islam dikenal dengan kemahirannya membuat syair dan puisi yang mengandung unsur spiritual theologis dan humanisme yang kental.

e.       Agama
            Meskipun tidak  berpengaruh besar, namun Yahudi dan Nasrani telah berkembang jauh sebelum Islam lahir di Mekkah. Melainkan kuatnya paganisme yang bercokol dalam keberagamaan mereka. Ini merupakan pengkomparasian antara vetieisme, toteisme dan animisme. Namun ada pula yang menganut ajaran hanif dari nabi Ibrahim a.s.
            Di sinilah  Islam membawa dan mengarahkan bangsa arab untuk memiliki keimanan yang proporsional kepada Allah SWT. Islam meluruskan keimanan dan aqidah mereka yang tidak bisa disamakan dengan semua jenis makhluk di dunia ini. Di sinlah peran vital Islam  memberikan pemahaman tentang tauhid yang tidak hanya sekedar terbatas pada pengesaan Tuhan, tapi  juga kemanusiaan yag kemudian diwujudkan dalam bentuk persamaan dan keadilan.

8.      Bargaining Position Islam Terhadap Peradaban Dunia Pasca Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW
            Sejarah telah mencatat sekian prestasi gemilang Muhammad. Bangsa Arab yang mula-mula hanya kabilah-kabilah yang saling memerangi satu sama lain, mudah dipecah-belah dan tidak menjadi subjek terhadap antroposentris sejarah bangsa-bangsa besar di Dunia.
            Walhasil, ajaran-ajaran Islam menjadi titik tolak semangat eksplorasi dan kejayaan bangsa Arab. Sangat bijak kiranya Michael H. Hart memposisikan Nabi Muhammad SAW sebagai tokoh yang paling berpengaruh dalam sejarah. Apakah pengaruh Nabi Muhammad yang paling mendasar terhadap sejarah umat manusia?  Seperti halnya agama yang lain, Islam punya pengaruh luar biasa besrnya terhadap para penganutnya. Jika diukur dari jumlah banyaknya pemeluk agama Nasrani dua kali lipat besarnya dari pemeluk agama Islam, dengan sendirinya timbul tanda Tanya apa alas an menempatkan urutan Nabi Muhammad SAW  lebih tinggi dari Nabi Isa dalam daftar tokoh yang paling berpengaruh?
Ada dua alasan pokok, menurut Michael H. Hart,yaitu :
            Pertama; Nabi Muhammad SAW  memainkan peranan jauh lebih penting dalam pengembangan Islam ketimbang peranan Nabi Isa terhadap agama Nasrani. Biarpun Nabi Isa bertanggung jawab terhadap ajaran-ajaran pokok moral dan etika Kristen. Sebaliknya dengan Nabiyullah Muhammad bukan saja bertanggung jawab terhadap theologi Islam tapi sekaligus juga terhadap pokok-pokok etika dan moralnya. Di samping itu pula dia pencatat Kitab Suci al-Qur’an, kumpulan wahyu kepada Nabi Muhammad SAW  yang diyakininya berasal langsung dari Allah.            
            Sebagian terbesar dari wahyu ini disalin dengan penuh kesungguhan hingga kini. Dengan demikian al-Qur’an berkaitan erat dengan pandangan-pandangan Nabi Muhammad serta ajaran-ajarannya karena beliau bersandar pada wahyu Tuhan. Sebaliknya tak ada satupun kumpulan yang begitu terperinci dari ajaran-ajaran Nabi Isa yang masih dapat dijumpai di masa sekarang. Karena al-Qur’an bagi kaum Muslim sedikit banyak sama pentingnya dengan Injil bagi kaum Nasrani, pengaruh Muhammad dengan perantaraan al-Qur’an teramatlah besarnya. Kemungkinan pengaruh Nabi Muhammad dalam Islam lebih besar dari pengaruh Nabi Isa dan St. Paul dalam dunia Kristen digabung jadi satu.
            Kedua,  berbeda dengan Nabi Isa, Nabi Muhammad SAW bukan semata pemimpin agama tapi juga pemimpin duniawi. Fakta menunjukkan selaku kekuatan pendorong terhadap gerak penaklukan yang dilakukan bangsa Arab, pengaruh kepemimpinan politiknya berada dalam posisi terdepan sepanjang waktu. Membentang dari Irak  hingga  Maroko, terbentang rantai bangsa Arab yang berstu, bukan semata berkat anutan agama Islam tapi juga dari sudut bahasa Arabnya , sejarah dan kebudayaan. Posisi sentral al-Qur’an di kalangan kaum Muslimin dan tertulisnya dalam bahasa Arab, merupakan sebab yang sangat rasional mengapa bahasa Arab tidak terpecah-pecah ke dalam dialek-dialek yang berantakan.
            Hingga Nabi kita Muhammad SAW  telah wafat, ajaran-ajarannya senantiasa menjiwai dada kaum muslimin. Beliaulah orang pertama dalam sejarah, berkat dorongan kuat kepercayaan kepada keesaan Allah, pasukan Arab yang kecil mampu melakukan serentetan penaklukan yang mencengangkan dalam sejarah manusia.Perlu dicatat pula bahwwa Islam bukanlah agama haus darah .
            Hal ini jelas sekali kita ketahui ketika Beliau memberi amnesti kepada kaum kafir Quraisy ketika kembali ke Mekkah. Sebuah penaklukan yang sangat indah dalam sejarah. Tanpa adanya pertumpahan darah, meskipun secara manusiawi balas dendam adalah hal yang sangat mendasar, namun beliau tidak melakukannya. Di era media global dan komunisasi instan  saat ini, bermunculan banyak  statement  sensasional yang menyudutkan Islam. Islam yang dihadirkan media Barat sebagai teroris, pembunuh berdarah dingin, rasial, dan lainnya. Hal ini sebagai titik distorsi pemahaman Barat tentang Islam.  Paradigma Islam yang dideskripsikan Nabi dalam periode penaklukan Mekkah menjadi sanggahan yang sangat kuat untuk itu.
            Dari beberapa uraian di atas dapat saya simpulkan bahwa pemerintahan Nabi Muhammad SAW adalah suatu karya cipta pemerintahan yang sempurna melalui usaha yang tidaklah mudah. Dan merupakan representasi dari pemerintahan yang berdaulat.  Modal intelektual kepemimpinan Nabi Muhammad SAW adalah pelajaran bagaimana meneumbuhkan rasa kebersaman dan optimisme  dalam  bingkai ketaatan.
            Perjalanan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW adalah suatu proses kreatif dan berlangsung secara continue, berkembang dan beradaptasi denga kebutuhan. Intelektual kapital merupakan konsep yang tidak dapat ditawar lagi dalam membangun sebuah tim menjadi lebih baik. Dengan kalimat lain, intelektual kapital ini berfungsi untuk learn how to learn dan sebagai urutan utama dalam membangun performance management of war. Selain itu, sebenarnya bangsa arab memiliki khasanah tersendiri di bidang politik, ekonomi, sosial, sastra dan agama. Lalu proses interaksi yang dilalui Islam melahirkan pemeliharaan dan pengembangan beberapa hal seperti sistem moral, tata pergaulan strategi perang dan hukum keluarga.
            Islam juga memperbaiki dan menyempurnakan sistem tersebut dengan kadar dan kodrat manusia. Dan dengan didukung oleh kreatifitas umat Islam, al –Qur’an dan Sunnah  memberikan perubahan yang nyata tentang pandangan dunia, tujuan hidup, peribadatan dan sebagainya yang mejadikannya sebagai inti sistem dari pemikiran dan peradaban Islam.









DAFTAR PUSTAKA

Ali, Sejarah Islam, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1997
Ar-raziq, Ali Abd, Islam Dasar-Dasar Pemerintahan, Yogyakarta: Penerbit Jendela, 2002.
Esposito, John, Dinamika Kebangkitan Islam,  Jakarta: Rajawali, 1987.
Hart, Michael H., Seratus Tokoh yang paling Berpengaruh dalam Sejarah, Terj. H. Mahbub          Djunaidi, Jakarta: Dunia Pustaka Jaya, 1982.
Karim,Abdul, Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam, Yogyakarta: pustaka Book Publisher,      2007
Maryam, dkk, Sejarah Peradaban Islam, Yogyakarta: Fakultas Adab, 2002
Yatim, Bari,  Sejarah Peradaban Islam Dirasah Islamiyyah II, Jakarta: Raja Grafindo Persada,     2004
Widjan, Aden, dkk,  Pemikiran dan Peradaban Islam, Yogyakarta: PSI UII, 2007

Senin, 21 Januari 2013

TST AKTIVIS

Awal januari 2013 akhirnya usaha ini akan dibuka, dalam keyakinan yang luar biasa aku yakin ini sukses luar biasa, hahaha
TST AKTIVIS inilah nama yang kami cantumkan untuk sebuah warung yang terletak di bawah jembatan UNIMED arah lau dendang Medan, kami mulai semua ini dari nol, dari tempat yang tidak layak, keahlian kurang meyakinkan, perlengkapan yang terbatas dan segala hal lain yang mendukung yang serba tidak ada sama sekali, semua ini berawal dari mimpi kami, mimpi luar biasa 2 orang Mahasiswa pasca sarjana UMSU stambuk 2012, mimpi untuk dapat membangun sebuah usaha besar cafe tongkrongan muda mudi Medan, dengan lahan luas, ada tamannya, saungnya, dengan cahaya lampu gemerlap terang benderang, full live music, banyak artis dan orang hebat yang datang, punya cabang diseluruh Indonesia. itulah mimpi kami, namun semua yang kami mulai ini masih jauh dari mimpi kami, kami yakin 1 tahun kedepan ini akan terwujud dari sebuah action nyata yang kami mulai dari kecil ini,,,,
mengusung jargon "tempat sederhana,rasa istimewa,pelayanan luar biasa" kami yakin mampu bersaing dengan cafe-cafe lain,meskipun tempat jauh dari keramaian namun kami optimis orang akan berbondong-bondong menuju tempat kami,kami menyiapkan TV LED 32 inch, dan menu andalan kami adalah TST dan Nasi Goreng, kami selalu mengharapkan kritik dan saran atas rasa,pelayanan dan kenyamanan pelanggan kami. tentang kenapa namanya TST AKTIVIS akan kita sambung selanjutnya.....

Minggu, 23 Desember 2012

16 Oktober 2013

aq iNgin kaU meNjadi haLaL bagikU,, kuRasa hidup beRdua beRsaMamU daLam seBuah payuNg kebahagiaaN adaLah saLah saTU iMpiaNku,, aQ saNgat beRhaRap di taNggaL 16 OktobeR 2013 kiTa ResMi meNjadi pasaNgan suaMi istRi daN hidup bahagia... Luph U IntaN NuRuL Huda... :)

Selasa, 11 Desember 2012

Kasus Manajemen Strategi HM.Sampoerna.



BAB I
PENDAHULUAN

A. PROFIL PERUSAHAAN

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (”Sampoerna”) didirikan di Indonesia pada tanggal 19 Oktober 1963 berdasarkan Akta Notaris Anwar Mahajudin, S.H., No. 69. Akta Pendirian Sampoerna disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. J.A.5/59/15 tanggal 30 April 1964 serta diumumkan dalam Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 94 tanggal 24 Nopember 1964, Tambahan No. 357. Anggaran dasar Sampoerna telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Aulia Taufani, S.H. No. 107 tanggal 15 Desember 2009 dalam rangka menyesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Perubahan Anggaran Dasar ini sudah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-0006503.AH.01.09.Tahun 2010 tanggal 26 Januari 2010. Ruang lingkup kegiatan Sampoerna meliputi industri dan perdagangan rokok serta investasi saham pada perusahaan-perusahaan lain. Kegiatan produksi rokok secara komersial telah dimulai pada tahun 1913 di Surabaya sebagai industri rumah tangga. Pada tahun 1930, industri rumah tangga ini diresmikan dengan dibentuknya NVBM Handel Maatschapij Sampoerna.
Sampoerna berkedudukan di Surabaya, dengan kantor pusat berlokasi di Jl. Rungkut Industri Raya No. 18, Surabaya, serta memiliki pabrik yang berlokasi di Surabaya, Pandaan, Malang dan Karawang. Sampoerna juga memiliki kantor perwakilan korporasi di Jakarta. Saham Sampoerna tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode perdagangan sahamnya HMSP.
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. (“Sampoerna”) merupakan salah satu produsen rokok terkemuka di Indonesia. PT HM Sampoerna Tbk. memproduksi sejumlah merek rokok kretek yang dikenal luas, seperti Sampoerna Kretek (sebelumnya disebut Sampoerna A Hijau), A Mild, serta “Raja Kretek” yang legendaris Dji Sam Soe. PT HM Sampoerna Tbk. adalah afiliasi dari PT Philip Morris Indonesia dan bagian dari Philip Morris International, produsen rokok terkemuka di dunia. Misi PT HM Sampoerna Tbk. adalah menawarkan pengalaman merokok terbaik kepada perokok dewasa di Indonesia. Hal ini PT HM Sampoerna Tbk. lakukan dengan senantiasa mencari tahu keinginan konsumen, dan memberikan produk yang dapat memenuhi harapan mereka. PT HM Sampoerna Tbk. bangga atas reputasi yang PT HM Sampoerna Tbk. raih dalam hal kualitas, inovasi dan keunggulan.
Pada tahun 2009, Sampoerna memiliki pangsa pasar sebesar 29,1% di pasar rokok Indonesia, berdasarkan hasil AC Nielsen Retail Audit-Indonesia Expanded. Pada akhir 2009, jumlah karyawan Sampoerna dan anak perusahaan mencapai sekitar 28.300 orang. Sampoerna mengoperasikan enam pabrik rokok di Indonesia dan Sampoerna menjual dan mendistribusikan rokok melalui 59 kantor penjualan di seluruh Indonesia




B. SEJARAH SAMPOERNA
Sejarah dan keberhasilan PT HM Sampoerna Tbk. (”Sampoerna”) tidak terpisahkan dari sejarah keluarga Sampoerna sebagai pendirinya. Pada tahun 1913, Liem Seeng Tee, seorang imigran asal Cina, mulai membuat dan menjual rokok kretek linting tangan di rumahnya di Surabaya, Indonesia. Perusahaan kecilnya tersebut merupakan salah satu perusahaan pertama yang memproduksi dan memasarkan rokok kretek maupun rokok putih.
Popularitas rokok kretek tumbuh dengan pesat. Pada awal 1930-an, Liem Seeng Tee mengganti nama keluarga sekaligus nama perusahaannya menjadi Sampoerna, yang berarti ”kesempurnaan”. Setelah usahanya berkembang cukup mapan, Liem Seeng Tee memindahkan tempat tinggal keluarga dan pabriknya ke sebuah kompleks bangunan yang terbengkalai di Surabaya yang kemudian direnovasi olehnya. Bangunan tersebut kemudian juga dijadikan tempat tinggal keluarganya, dan hingga kini, bangunan yang dikenal sebagai Taman Sampoerna tersebut masih memproduksi kretek linting tangan. Bangunan tersebut kini juga meliputi sebuah museum yang mencatat sejarah keluarga Sampoerna dan usahanya, serta merupakan salah satu tujuan wisata utama di Surabaya.
Generasi ketiga keluarga Sampoerna, Putera Sampoerna, mengambil alih kemudi perusahaan pada tahun 1978. Di bawah kendalinya, Sampoerna berkembang pesat dan menjadi perseroan publik pada tahun 1990 dengan struktur usaha modern, dan memulai masa investasi dan ekspansi. Selanjutnya Sampoerna berhasil memperkuat posisinya sebagai salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia.
Keberhasilan Sampoerna menarik perhatian Philip Morris International Inc. (“PMI”), salah satu perusahaan rokok terkemuka di dunia. Akhirnya pada bulan Mei 2005, PT Philip Morris Indonesia, afiliasi dari PMI, mengakuisisi kepemilikan mayoritas atas Sampoerna. Jajaran Direksi dan manajemen baru yang terdiri dari gabungan profesional Sampoerna dan PMI meneruskan kepemimpinan Perseroan dengan menciptakan sinergi operasional dengan PMI, sekaligus tetap menjaga tradisi dan warisan budaya Indonesia yang telah dimilikinya sejak hampir seabad lalu.

C. Produksi Rokok
Dari Lahan Pertanian Hingga Pabrik

Setelah dipanen dan dikeringkan, tembakau dan cengkeh dibawa ke lokasi pabrik. Tembakau biasanya disimpan hingga selama 3 tahun dalam lingkungan terkontrol untuk membantu meningkatkan cita rasanya. Cengkeh juga melewati proses penyimpanan serupa hingga selama satu tahun sebelum diproses menjadi “cengkeh rajang” (cut clove). Tembakau yang telah disimpan akan diproses terlebih dahulu sebelum dicampur dengan cengkeh rajangan yang telah kering, kemudian dijadikan racikan rokok yang akan dilinting menjadi rokok. Racikan yang telah selesai, yang biasa disebut “cut filler,” disimpan dalam lumbung berukuran besar sebelum memasuki proses produksi rokok.
Rokok kretek dapat berupa sigaret kretek tangan (SKT) atau sigaret kretek mesin (SKM). Salah satu keunikan industri kretek Indonesia ialah masih digunakannya metode pelintingan secara manual dengan tangan, dimana para pekerja melinting produk rokok kretek dengan sangat cepat, bahkan hingga dapat mencapai 350 batang per jam.
Fasilitas Linting-tangan dan Buatan mesin
Produksi sigaret kretek tangan dan sigaret kretek mesin terdiri dari tiga tahapan:
• Pemrosesan daun tembakau;
• Produksi rokok;
• Dan pengemasan serta persiapan distribusi.
Dalam tiap tahapan produksi, pengendalian mutu yang sangat cermat memegang peranan penting untuk memastikan bahwa setiap batang rokok dibuat dengan standar tertinggi. Setelah siap, rokok kemudian dikemas dan dikirimkan untuk proses distri

D. Anggota keluarga Sampoerna pemimpin perusahaan
1. Liem Seeng Tee (1893–1956)
Liem Seeng Tee adalah pendiri PT. HM Sampoerna, sebuah perusahaan rokok besar di Indonesia. Dia adalah generasi pertama dari keluarga Sampoerna; ayah dari Aga Sampoerna dan kakek dari Putera Sampoerna. Liem Seeng Tee dan istrinya Siem Tjiang Nio mendirikan Sampoerna pada tahun 1913 di Surabaya.

2. Aga Sampoerna
Setelah masa tersebut, putra Liem, Aga Sampoerna mengambil alih kepemimpinan dan membangkitkan kembali perusahaan tersebut dengan manajemen yang lebih modern. Nama perusahaan juga berubah seperti namanya yang sekarang ini. Selain itu, melihat kepopuleran rokok cengkeh di Indonesia, dia memutuskan untuk hanya memproduksi rokok kretek saja.

3. Putera Sampoerna
Generasi berikutnya,adalah generasi yang membawa PT. Sampoerna melangkah lebih jauh dengan terobosan-terobosan yang dilakukannya, seperti perkenalan rokok bernikotin rendah, A Mild dan perluasan bisnis melalui kepemilikan di perusahaan supermarket Alfa, dan untuk suatu saat, dalam bidang perbankan.

4. Michael Sampoerna
Pada tahun 2000, Michael, masuk ke jajaran direksi dan menjabat sebagai CEO. Pada Maret 2005, perusahaan ini kemudian diakuisisi oleh Philip Morris. Philip Morris adalah produsen rokok asal Amerika Serikat dengan keahlian pada produk rokok putih seperti Marlboro, Virginia Slims, dan Benson & Hedges. Bagi perusahaan itu, investasi di Sampoerna adalah kesempatan besar untuk masuk dalam jajaran lima besar dunia dengan memulai mempelajari industri rokok kretek. Setelah akusisi 40 persen saham selesai, Philip Morris akan melakukan tender untuk pembelian sisa saham lain di HM Sampoerna.

BAB II
PEMBAHASAN
A.    Visi dan Misi Sampoerna

Visi PT HM Sampoerna Tbk. (”Sampoerna”) terkandung dalam “Falsafah Tiga Tangan”. Falsafah tersebut mengambil gambaran mengenai lingkungan usaha dan peranan Sampoerna di dalamnya. Masing-masing dari ketiga ”Tangan”, yang mewakili perokok dewasa, karyawan dan mitra bisnis, serta masyarakat luas, merupakan pihak yang harus dirangkul oleh Sampoerna untuk meraih visi menjadi perusahaan paling terkemuka di Indonesia.
Sampoerna meraih ketiga kelompok ini dengan cara sebagai berikut:
1. Memproduksi rokok berkualitas tinggi dengan harga yang wajar bagi perokok dewasa
Sampoerna berkomitmen penuh untuk memproduksi sigaret berkualitas tinggi dengan harga yang wajar bagi konsumen dewasa. Ini dicapai melalui penawaran produk yang relevan dan inovatif untuk memenuhi selera konsumen yang dinamis.
2. Memberikan kompensasi dan lingkungan kerja yang baik kepada karyawan dan membina hubungan baik dengan mitra usaha
Karyawan adalah aset terpenting Sampoerna. Kompensasi, lingkungan kerja dan peluang yang baik untuk pengembangan adalah kunci utama membangun motivasi dan produktivitas karyawan. Di sisi lain, mitra usaha PT HM Sampoerna Tbk juga berperan penting dalam keberhasilan PT HM Sampoerna Tbk, dan PT HM Sampoerna Tbk mempertahankan kerjasama yang erat dengan mereka untuk memastikan vitalitas dan ketahanan mereka.
3. Memberikan sumbangsih kepada masyarakat luas
Kesuksesan Sampoerna tidak terlepas dari dukungan masyarakat di seluruh Indonesia. Dalam memberikan sumbangsih, PT HM Sampoerna Tbk memfokuskan pada kegiatan pengentasan kemiskinan, pendidikan, pelestarian lingkungan, penanggulangan bencana dan kegiatan sosial karyawan.

B.    Program Tanggung Jawab Sosial PT HM Sampoerna Tbk
• Cara PT HM Sampoerna Tbk Beroperasi
PT HM Sampoerna Tbk adalah salah satu perusahaan rokok terkemuka di Indonesia dengan fasilitas pabrikan dan kantor penjualan di berbagai daerah di Indonesia. Di mana perusahaan ini melakukan proses manufaktur, perusahaan ini selalu menerapkan standar tertinggi untuk memastikan kualitas prima yang diharapkan para perokok merek perusahaan ini. Operasional perusahaan ini sehari-hari tidak hanya meliputi produksi rokok, tetapi juga mencakup cara perusahaan ini berbisnis dan berinteraksi dengan dunia di luar kantor PT HM Sampoerna Tbk., baik secara lokal ataupun global.Di setiap negara tempat produk PT HM Sampoerna Tbk. dijual, PT HM Sampoerna Tbk. dipandu oleh prinsip dasar yang sama. Salah satu tujuan utama perusahaan ini adalah menjadi perusahaan yang bertanggung jawab secara sosial. Karena itulah PT HM Sampoerna Tbk. menganggap sangat serius kinerja sosial perusahaan ini:
Ø PT HM Sampoerna Tbk mengomunikasikan dampak negatif merokok terhadap kesehatan.
Ø PT HM Sampoerna Tbk mendukung kerangka regulasi rokok yang menyeluruh dan memperhatikan tujuan kesehatan masyarakat, ketenagakerjaan, pendapatan negara dan prediktabilitas industri.
Ø PT HM Sampoerna Tbk mendukung pelaksanaan dan pemberlakuan tegas ketentuan yang mengatur usia minimum pembelian produk tembakau. PT HM Sampoerna Tbk juga bekerjasama erat bersama pengecer dan mitra lain untuk menerapkan program pencegahan merokok di kalangan anak dan remaja.
Ø PT HM Sampoerna Tbk bekerja sama dengan pembuat kebijakan, lembaga penegak hukum, dan pihak pengecer untuk memerangi perdagangan ilegal rokok palsu dan selundupan.
Ø PT HM Sampoerna Tbk telah menerapkan kebijakan dan program untuk secara konsisten mengurangi dampak lingkungan, dengan mengurangi penggunaan sumber daya alam, mengurangi emisi gas rumah kaca, serta mengurangi produksi limbah.
Ø PT HM Sampoerna Tbk bekerja sama dengan petani dan pemasok untuk mengembangkan pertanian tembakau berkelanjutan.
Ø PT HM Sampoerna Tbk bekerja sama dengan pemasok, lembaga masyarakat, dan pemerintah untuk mengatasi masalah pekerja anak dan pelanggaran lainnya di pasar tenaga kerja yang terkait dengan rantai pasokan PT HM Sampoerna Tbk.
Ø PT HM Sampoerna Tbk, berkontribusi untuk meningkatkan kehidupan masyarakat lokal melalui kegiatan sosial yang berkelanjutan, kegiatan suka rela dan dukungan terhadap berbagai lembaga nirlaba.
Bagi PT HM Sampoerna Tbk. (”Sampoerna”), berinvestasi pada kesejahteraan masyarakat tak kalah pentingnya dengan investasi pada masa depan bisnis. PT HM Sampoerna Tbk mendukung berbagai program tanggung jawab sosial untuk meningkatkan kondisi hidup di lingkungan tinggal dan kerja para karyawan PT HM Sampoerna Tbk, serta pada masyarakat petani yang memasok tembakau pada PT HM Sampoerna Tbk. Sejumlah bidang utama pemberian dukungan PT HM Sampoerna Tbk adalah pengentasan kemiskinan, pendidikan, pelestarian lingkungan dan penanganan bencana alam.

• Empat pilar Program Tanggung Jawab Sosial PT HM Sampoerna Tbk
1. Penanggulangan Bencana
Untuk menanggulangi bencana alam PT Sampoerna membentuk Tim Sampoerna Rescue (SAR). Tim tersebut telah diikutsertakan untuk melakukan penanganan bencana alam di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu PT Sampoerna juga memberikan bantuan air bersih untuk masyarakat yang terkena bencana.
2. Pendidikan
Sampoerna berfokus dalam memberikan akses lebih besar terhadap materi pendidikan melalui Pusat Pembelajaran Masyarakat dan Mobil Pustaka di daerah sekitar pabrik di Jawa Timur dan Jawa Barat. Sampoerna juga mengoperasikan perpustakaan karyawan di pabrik Surabaya, Jawa Timur. Memberikan beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa di berbagai sekolah dan perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. Sebagai bentuk kepeduliannya terhadap pendidikan, Sampoerna mendirikan sekolah bisnis yaitu Sampoerna School of Business dan Akademi Putera Sampoerna Foundation atau lebih dikenal sebagai Sampoerna Foundation adalah sebuah yayasan nirlaba yang didirikan oleh Putera Samporna beserta para pemegang saham PT HM Sampoerna lainnya didirikan pada tahun 2001 bertujuan untuk peningkatan pendidikan nasional di Indonesia
3. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Pada tahun 2006, Pusat Pelatihan Kewirausahaan Sampoerna (PPKSampoerna) mulai beroperasi di dekat pabrik yang berada di Sukorejo, Pasuruan, Jawa Timur. PPKSampoerna menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan untuk mendorong pengembangan usaha kecil di masyarakat yang tinggal di sekitar pabrik Sampoerna dan di sejumlah daerah lain di Jawa Timur dan Lombok. Selain itu untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, Sampoerna juga membangun usaha mikro dan kecil.
4. Keberlangsungan Lingkungan
Melalui kerja sama dengan beberapa organisasi lingkungan, Sampoerna mendukung Program Pelestarian Mangrove di Surabaya dan penanaman kembali hutan di Pasuruan dan Lombok untuk mewujudkan lingkungan yang berkelanjutan.


ANALISIS SWOT PT HM SAMPOERNA TBK
1. Strength
Ø Kualitas Bahan Baku
Kualitas bahan baku rokok sampoerna sudah terpercaya, kualitas bahan baku menjadi andalan sampoerna untuk bersaing dengan empat perusahaan rokok besar Indonesia lainnya (Gudang garam, Djarum, Bentoel Prima dan Wismilak).
Ø Menguasai pangsa pasar
Produk-produk rokok sampoerna secara keseluruhan menguasai pangsa pasar rokok Indonesia dengan pangsa pasar 24,2 %, posisi runner-up Gudang Garam 23,6 dan pada peringkat ketiga Djarum 20,4 %.
Ø Kredibilitas Perusahaan
Perusahaan yang telah berdiri hampir mencapai seratus tahun pastinya memiliki kredibilitas perusahaan yang baik. Kredibilitas Sampoerna tidak dibangun dalam semalam, tetapi melalui jalan yang panjang dan berbagai prestasi yang telah ditorehkan. Kredibilitas perusahaan inilah yang menjadi dasar terbentuknya trust ‘kepercayaan’ dari para stakeholder yang terbukti menjadi poin krusial dalam pengembangan suatu bisnis.
Ø Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan dalam tubuh sampoerna sudah menjadi spirit d’corps sampoerna. Dalam kegiatan sehari-hari budaya perusahaan tersebut menjiwai seluruh aktifitas karyawan sehingga kinerja karyawan menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan adanya budaya perusahaan yang baik maka perusahaan akan mampu bertahan dan berkembang lebih baik lagi.
Ø Nilai capital yang besar
Setelah Philip Morris menjadi pemilik dominan saham perusahaan. Sampoerna memiliki capital yang cukup besar dan jaminan tersedianya modal dibawah naungan perusahaan rokok raksasa dunia. Dengan tersedianya dana yang besar, memudahkan perusahaan untuk menjalankan strategi pemasaran dan kegiatan operasional perusahaan.

2. Weakness
Ø Harga yang cukup mahal
Harga yang cukup mahal Harga yang cukup mahal menjadi kelemahan sampoerna yang sangat terlihat dimata competitor. Harga cukup mahal ini bersala dari biaya promosi yang besar dan bahan baku yang mahal.
Ø Kurang diminatinya produk rokok SKM mild di Internasional
Para perokok luar negeri sudah terbiasa dengan rokok putih dan sudah candu dengan rasa yang diberikan oleh rokok putih, kehadiran rokok kretek mild tidak bias menggeser kedudukan rokok putih sebagai rokok no. 1 di luar negeri untuk saat ini.
Ø Kalahnya pangsa pasar SKM filtered dari para pesaing
Walaupun Dji Sam Soe Filtered memilki kualitas tembakau dan cengkeh yang tidak kalah dari para pesaing, tetapi perbedaan harga membuat Dji Sam Soe filter tidak bias menggeser kedudukan Gudang Garam Internasional dari peringkat pertama dan minimnya distribusi dan promosi membuat sangat memperkokoh posisi Gudang Garam Internasional sebagai Champion.
Ø Modal yang cukup besar untuk mengadakan event berkala
seperti A mild live wanted, Java Jazz, COPA Dji Sam Soe, Liga voli Proliga, IBL, Jak Jazz dan Soundrenaline. Pengalokasian yang dipakai sampoerna banyak dipakai untuk membuat suatu event, terlebih lagi event yang dibuat adalah event berkala (Java Jazz, Jak jazz, IBL, Proliga, COPA, Soundrenaline dan Amild live wanted) dengan jangka waktu setahun sekali event tersebut dilaksanakan, sudah terhitung ada tujuh event besar yang harus didanai setiap tahunnya. Dengan adanya event berkala tersebut sampoerna harus menyediakan dana yang cukup besar
Ø Lambatnya pertumbuhan rokok Avolution
Rokok Avolution yang seharus menjadi harapan agar dapat bersaing dengan rokok putih, tetapi yang terjadi pertumbuhan rokok tersebut sangat lambat, permintaan turun dan profit menurun, akhirnya malah memberikan kerugian dan memberikan dampak yang negative. Rokok Avolution yang seharusnya harapan dilihat dari launchingnya yang sangat luar biasa utnuk industry rokok Indonesia, tetapi yang terjadi produk ini tidak memberikan laba yang sesuai harapan seiring berjalannya waktu.

3. Opportunity
Ø Masuknya Philip Morris sebagai mitra bisnis
Masuknya Philip Morris yang notabenenya termasuk perusahaan rokok besar dunia, memudahkan sampoerna untuk mengekspansi bisnisnya ke International melalui bantuan perusahaan Philip Morris
Ø Trend pasar positif untuk rokok Low Tar Low Nicotine (LTLN) di Indonesia
Perlu diketahui lagi bahwa rokok akan menyebabkan kecanduan dan kecanduan tersebut tidak hanya karena rokoknya tetapi juga karena rasa yang diberikan oleh rokok tersebut, kecanduan tersebut membuat seseorang tidak bias pindah ke produk lain. Dilihat dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa perokok telah menjadi menyumbang laba tetap untuk perusahan rokok. Meningkatnya jumlah anak muda yang merokok dan banyak strategi yang diluncurkan produsen LTLN untuk menarik para anak muda dengan event music menyebabkan banyaknya anak muda yang menggemari rokok LTLN, memberikan angin perubahan untuk industry rokok dimasa mendatang karena anak muda yang merokok LTLN saat ini tidak bias pindah ke merk lain dikarenakan dia sudah candu dari rasa yang diberikan rokok tersebut. Tingginya kesadaran kesehatan masyarakat dan gaya hidup yang menganggap rokok LTLN lebih keren memungkinkan perubahan trend pada industry rokok.
Ø Banyaknya spot yang terdapat pada event untuk mempromosikan produk baru
Banyaknya event yang diadakan sampoerna menjadi kesempatan bagi sampoerna untuk mempromosikan produk baru tanpa dipungut biaya advertising. Dengan banyaknya event, akan meningkatkan brand awareness yang dimiliki produk tersbut sehingga memudahkan produk itu dikenal dan diingat customer.
Ø Kemungkinan produk baru
Besarnya modal yang dimiliki sampoerna dan kerjasamanya dengan Philip Morris, memungkinkan Sampoerna untuk mengembangkan produk baru apabila ada pasar yang cocok.
Ø Beralihnya customer rokok competitor ke rokok LTLN Sampoerna.
Tingginya kesadaran akan kesehatan masyarakat memungkinkan pindahnya customer rokok GG dan Djarum ke rokok LTLN Sampoerna atau A mild. Besarnya kemungkinan pindah sangat tinggi karena tingginya kesadaran akan kesehatan dan rasa dari rokok sampoerna memiliki kemiripan dengan rokok SKM GG Internasional dan Djarum Super.

4. Threats
Ø Regulasi dan perda mengenai anti-rokok
Perda ini memungkinkan penurunan jumlah perokok dan permintaan atas rokok yang terjadi disuatu daerah yang memiliki perda anti-rokok.
Ø Kompetitor dari rokok jenis Mild
Dilihat dari trend positif rokok mild, banyak dari produsen rokok mulai merambah pangsa pasar rokok mild. Untuk saat ini produsen rokok besar sudah memproduksi rokok mild, Gudang Garam ada Surya Signature, dari pihak Djarum lahir LA Light, yang cukup mengancam Sampoerna saat ini, dari kubu Bentoel Prima ada Starmild yang berada di posisi ketiga pangsa pasar rokok mild, bahkan produsen rokok kecil seperti Nojorono Tobacco Indonesia ikut meramaikan industry rokok Indonesia dengan mengusung produk Class Mild yang menduduki peringkat runner-up. Bertambahnya competitor menambah ketatnya persaingan rokok di Indonesia, akhirnya ada yang tersingkir dari persaingan tersebut.
Ø Bertambahnya competitor rokok jenis mild
Pangsa pasar rokok mild yang menjanjikan di masa depan memungkinkan munculnya pendatang baru dalam persaingan industry rokok mild.
Ø Tingginya pajak rokok
Tingginya pajak rokok membuat rendahnya daya beli masyarakat terhadap rokok sehingga terjadi penurunan permintaan rokok.
Ø Berkurangnya event yang disponsori perusahaan rokok
Berkurangnya event yang disponsori rokok merupakan impact dari mindset masyarakat yang mendukung anti-rokok dan ingin mengurangi promosi rokok yang terdapat pada event khususnya event anak muda. Dengan berkurangnya event yang disponsori perusahaan rokok membuat perusahaan rokok sulit untuk mempromosikan produknya dan seiring berjalannya waktu tingkat awareness akan berkurang.

HASIL ANALISIS
Dari analisis SWOT yang PT HM Sampoerna Tbk. sebutkan diatas, dapat di perinci menjadi beberapa inti yakni sebagai berikut:
Ø Strength
1. Kualitas Bahan Baku
2. Menguasai pangsa pasar
3. Kredibilitas perusahaan
4. Budaya Perusahaan
5. Nilai capital yang besar
Ø Weakness
1. Harga yang cukup mahal
2. Kurang diminatinya produk rokok kretek mild di Internasional
3. Kalahnya pangsa pasar SKM filtered dari para pesaing
4. Modalyang cukup besar untuk mengadakan event berkala.
5. Lambatnya pertumbuhan rokok Avolution
Ø Opportunity
1. Masuknya Philip Morris sebagai mitra bisnis
2. Trend pasar positif untuk rokok Low Tar Low Nicotine (LTLN) diIndonesia
3. Banyaknya spot yang terdapat pada event untuk mempromosikan produk baru
4. Kemungkinan lahirnya produk baru
5. Beralihnya customer competitor ke rokok (LTLN) Sampoerna
Ø Threath
1. Regulasi dan perda mengenai anti-rokok
2. Kompetitor dari rokok jenis Mild
3. Bertambahnya competitor rokok jenis mild
4. Tingginya pajak rokok
5. Berkurangnya event yang disponsori oleh industry rokok
Strategi yang dapat digunakan
SO Strategy
(S1,O4) Inovasi terbaru produk untuk target mancanegara
(S4,O1) Berusaha untuk mencari investor,dibawah naungan Philip morris memudahkan sampoerna untuk mencari modal.
(S5,03) Promosi besar-besaran untuk menigkatkan brand awareness dan ekspansi bisnis.
(S3,05) melakukan strategi merebut customer
(S2,O2)Tetap mempertahankan pangsa pasar mild yang sedang trend saat ini
OW Strategy
(W5,O1) Atur strategi untuk mempromosikan Avolution di luar negeri melalui bantuan perusahaan Philip Morris
(W3,O2) Lebih memfokuskan strategi untuk mempertahankan mild sebagai tren saat ini
(W2,O4) Buat Inovasi terbaru untuk membuat rokok putih.
(W1,O5) Tekankan Finest Quality kepada customer dan buat persepsei finest Quality tersebut melalui media promosi.
(W4,O3) Pada event yang berskala besar adakan promosi besar-besaran untuk
meningkatkan awareness customer.
SO Strategy
(S5,T1) Ikut dalam kampanye anti-rokok untuk meningkatkan awareness
(S2,T3) Kendalikan pangsa pasar dengan menurunkan harga mild.
(S3,T5) Berusaha untuk mendapatkan sponsor melalui syarat tertentu
(S5,T4) adakan riset untuk mencari bahan baku yang lebih murah.
(S1,T2) Pertahankan customer dan bangun persepsi di customer bahwa sampoerna The Finest Quality
OW Strategy
(W2,T4) Kurangi penawaran mild untuk luar negeri karena bea cukai yg mahal,
tingkatkan penawaran dalam negeri.
(W3,T2) Melakukan penetrasi pasar untuk produk SKM filter
(W1,T1) Membuat Strategi CSR untuk menghadapi perda rokok.
(T4, W5) Buat citra Avolution lebih exclusive lalu ekspor keluar negeri.
(W4,T5) Manfaatkan event berkala sampoerna untuk promosi produk.

Strategi Yang digunakan Oleh PT. Sampoerna
1. Market Driven Strategy
PT Sampoerna untuk mengawali menjadikan Market Sebagai Orientasi Untuk Membuat Strategy harus diyakini bahwa customer merupakan raja sudah sepatutnya raja harus dipenuhi kebutuhannya dan keinginannya. Perlu adanya upaya yang menjaga hubungan dengan para customer untuk mempertahankan loyalitasnya, untuk dapat mempertahankan loyalitas customer harus ada observasi pada pasar, mengetahui apa yang diinginkan pasar, membuat sebuah inovasi produk baru yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar.
Market Driven Strategy secara garis besar adalah strategi yang diaplikasikan dengan cara memahami pasar, customers dan pesaing. Memahami pasar dapat diartikan bahwa produk yang kita berikan harus sesuai apa yang diinginkan pasar tersebut melalui. Memahami customer dapat diartikan selain membuat produk yang diinginkan pasar, sebagai businessman kita juga harus dapat memberikan nilai tambah (value) kepada customer,value yang diberikan harus lebih dari pengorbanan yang telah dilakukan. Setelah kita memahami pasar, memahami customer kita juga harus memahami pesaing, kita harus memahami kondisi pesaing, value apa yang diberikan pesaing kepada customer, teknologi apa yang pesaing pakai dll.
PT Sampoerna sudah berbasis Berorientasikan Market Driven Strategy sejak kemunculan produk A mild. Produk A mild merupakan salah satu implementasi dari market driven strategy dikarenakan produk A mild memiliki keunikan tersendiri dengan kandungan nikotin dan tar yang rendah. Produk A mild memilki keunikan tersendiri dilihat dari tema komunikasi pertamanya ‘Taste of the Future’ yang ingin mencirikan produk A mild memiliki perbedaan yang bukan rasa tetapi juga sebuah gaya hidup masa depan.
2. Blue Ocean Strategy.
Blue Ocean Strategy yang digunakan PT. HM Sampoerna dalam bisnisnya dapat dilihat dengan diluncurkannya produk A Mild. Peluncuran ini cukup mengagetkan banyak pihak, terutama industri rokok saat itu. Hal ini disebabkan karena produk A-Mild merupakan produk yang unik, yang tidak tergolong dalam kategori manapun, dari tiga kategori besar rokok yang ada saat itu, yaitu sigaret keretek tangan (SKT), sigaret keretek mesin (SKM) reguler, dan sigaret putih mesin (SPM). Melalui A-Mild PT Sampoerna Tbk mengambil langkah berani untuk membuat sebuah kategori baru, yakni SKM mild. Sejak awal A-Mild memang sudah dirancang untuk menjadi produk yang tidak ada duanya di pasar domestik saat itu. A-Mild merupakan rokok rendah nikotin (Low Tar Low Nicotine) pertama di Indonesia dengan komposisi tar/nikotin 14 mg/1.0 mg. Tidak hanya pada komposisi, Sampoerna juga melakukan perubahan pada kemasan A-Mild dengan mengurangi isi 20 batang menjadi 16 batang. Untuk inovasi produk A Mild dibutuhkan waktu 2 tahun untuk mempersiapkannya. Hal ini dikarenakan pada saat itu tidak ada benchmark produk yang dapat dijadikan acuan, termasuk di pasar internasional. Yang ada hanya berbagai survey dan riset yang melibatkan konsumen, termasuk di antaranya uji buta yang tidak hanya dilakukan sekali, tapi beberapa kali di beberapa kota.
Tahun 1994 A-Mild mengganti motto kampanye Taste of the future dan menggantinya dengan How low can you go. Dengan motto ini Sampoerna seolah-olah menantang konsumen untuk berpikir ulang mengenai jenis rokok yang mereka konsumsi. Cara ini terbukti efektif karena penjualan A-Mild naik tiga kali lipat, dari sebelumnya hanya 18 juta batang per bulan menjadi 54 juta batang per bulan. Dan seiring dengan berjalannya waktu, penjualan A-Mild pun terus naik. Tahun 1996, A-Mild sudah menembus penjualan sebanyak 9,8 miliar batang, atau 4,59% total penjualan rokok nasional. Di tahun 2005, rokok SKM mild sudah mengambil porsi 16,97% total rokok nasional. Hingga kini A-Mild telah menjadi salah satu produk unggulan dari Sampoerna dengan penguasaan pasar sekitar 50%.
3. Memberi “Customer Value” Pada Produknya
Pada perusahaan sampoerna, Customer value diimplementasikan dengan cara limited edition pada beberapa produk sampoerna, yaitu A-mild. Sampoerna memproduksi limited edition pada produk A-mild kemasan 12 batang, Dengan adanya A mild limited edition, Sampoerna memberikan nilai tambah dengan memberikan tampilan yang berbeda dari bungkus rokok biasa dan tercantum joke pada bungkus rokok limited edition tersebut seperti ‘Kalo cinta itu buta, buat apa ada bikini’, joke tersebut sangat memberikan nilai tambah kepada para customer muda. Edisi terbatas (limited edition) dimaksudkan untuk menarik konsumen muda dan juga limit ededition A-mild diperuntukkan untuk meningkatkan penjualan A-mild kemasan 12 batang yang cukup rendah dibandingkan A mild kemasan 16 batang.
4. Diversifikasi Produk
Diversifikasi adalah strategi penempatan dana investasi kita ke instrumen yang berbeda-beda.Alasan mengapa PT. HM SAMPOERNA Tbk. melakukan diversifikasi. Diversifikasi produk adalah upaya yang dilakukan perusahaan untuk memasarkan beberapa produk yang sejenis dengan produk yang sudah dipasarkan sebelumnya. Perusahaan melakukan diversifikasi produk ditujukan:
• untuk membuat produk tahan lebih lama,
• mengarah kepada produk siap konsumsi / digunakan,
• memenuhi selera, kebutuhan dan harapan konsumen,
• memperluas pasar, mempermudah transportasi, menyerap tenaga kerja, member nilai tambah, pendapatan dan lain sebagainya.
Jadi intinya PT. HM SAMPOERNA Tbk. melakukan diversifikasi produk untuk menaikan penetrasi pasar atau membedakan produk satu dengan lainnya. Beberapa produk PT. HM SAMPOERNA Tbk. antara lain :
I. PT Sampoerna - rokok
a. Dji Sam Soe
b. A Mild
c. U Mild
d. Sampoerna Hijau
e. Avolution
f. Kraton Dalem
g. Panamas
h. Komet
i. Sampoerna Pas
j. A Flava
II. PT Sampoerna Printpack - percetakan kemasan
Perusahaan Percetakan dan Kemasan yang tergabung dalam Kelompok
Perusahaan Sampoerna (KPS), lokasi di Jakarta. Alamat Jl. Raya Bekasi km 24 Cakung , Jakarta Timur
Selain itu PT. HM Sampoerna merupakan salah satu perusahaan yang termasuk dalam kategori single business. Sehingga Dalam single business terdapat tiga level strategi, yaitu:
1. Functional – area Strategies
Inovasi yang dilakukan Sampoerna tak hanya terbatas inovasi dalam produk. Yang penting dan dampaknya justru sangat luas adalah inovasi dalam teknologi, proses, sistem, strategi, dan bahkan model bisnis.
Ø Inovasi Aga Sampoerna membangun manajemen yang mendorong pendelegasian karyawan di tahun 1960-an
Ø Inovasi Liem seeng Tee dalam membangun keagenan dalam pendistribusian Dji Sam Soe ditahun 1920-an
Ø Inovasi Putera Sampoerna mengembangkan sistem distribusi langsung, membangun corporate brand “HM Sampoerna,” dan pembenahan proses di fasilitas produksi Sukorejo. Dan yang tak boleh dilupakan tentu saja adalah inovasi “raksasa” berupa perubahan model bisnis Sampoerna dari “manufacturing-driven company” menjadi “market-driven company,” pada awal tahun 1990-an yang pengaruhnya sangat luas ke seluruh aspek operasional perusahaan.
2. Business Strategy
Untuk memperkuat posisi pasarnya, PT.HM Sampoerna menghadirkan beberapa macam inovasi, antara lain :
Ø Meluncurkan rokok A Flava Click Mint yaitu produk rokok mild pertama di Indonesia dengan inovasi click mint, yang menawarkan 2 pengalaman rokok berbeda kepada perokok dewasa, yaitu rokok dengan rasa mild & mint.
Ø Meluncurkan rokok A Mild, A-Mild merupakan rokok rendah nikotin (Low Tar Low Nicotine/LTLN) pertama di Indonesia dengan komposisi tar/nikotin 14 mg/1.0 mg.
3. Operating Strategies
Perusahaan-perusahaan yang paling dikagumi dunia dalam perencanaan dan pengendalian operasinya banyak menerapkan Six Sigma, salah satunya adalah PT HM Sampoerna Tbk.Six Sigma merupakan tujuan yang hampir sempurna dalam memenuhi persyaratan pelanggan. Six Sigma merujuk kepada target kinerja operasi yang diukur secara statistik dengan hanya 3,4 kesalahan untuk setiap juta aktivitas. Six Sigma juga merupakan usaha perubahan budaya supaya posisi perusahaan ada pada kepuasan pelanggan, profitabilitas dan daya saing yang lebih besar. Six Sigma merupakan sistem yang komprehensif dan fleksibel untuk mencapai, mempertahankan dan memaksimalkan sukses bisnis, yang secara unik dikendalikan oleh pemahaman yang kuat terhadap kebutuhan pelanggan, pemakaian disiplin terhadap data, fakta dan analisis statistik serta perhatian cermat untuk mengelola, memperbaiki dan menanamkan kembali proses bisnis.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perusahaan sampoerna merupakan perusahaan rokok besar di Indonesia, dengan melakukan diversifikasi dengan berbagai merk dan produk, merupakan suatu langkah yang dijalankan oleh PT. sampoerna agar perusahaan mencapai income stabil karena akan kestabilan Product Life Cycle. PT sampoerna didirikan oleh Liem Seeng Tee dan istrinya Siem Tjiang Nio, sampai diturunkan kepada anak-anaknya yaitu Aga Sampoerna, Putera Sampoerna dan putera sampoerna. Tahun 2005 perusahaan ini diakuisisi oleh Philip Morris, sejumlah 40 % dari saham sampoerna dibeli oleh Philip Morris .Philip Morris adalah produsen rokok asal Amerika Serikat dengan keahlian pada produk rokok putih seperti Marlboro, Virginia Slims, dan Benson & Hedges.
PT HM Sampoerna Tbk. Memiliki tanggung jawab sosial yang tinggi pada sekitar. Hal ini tunjukkan dengan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan ini seperti penanggulangan bencana dengan membentuk Tim Sampoerna Rescue (SAR), kemudian dalam bidang pendidikan perusahaan ini mendirikan sekolah bisnis yaitu Sampoerna School of Business dan Akademi Putera Sampoerna Foundation yang bertujuan untuk peningkatan pendidikan nasional di Indonesia. Selain itu sampoerna juga melakukan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat dengan mendirikan Pusat Pelatihan Kewirausahaan Sampoerna (PPKSampoerna) dan dalam bidang lingkungan sampoerna memberi dukungan terhadap Program Pelestarian Mangrove di Surabaya dan penanaman kembali hutan di Pasuruan dan Lombok untuk mewujudkan lingkungan yang berkelanjutan
PT Sampoerna menjadikan Market Sebagai Orientasi Untuk Membuat Strategy harus diyakini bahwa customer merupakan raja sudah sepatutnya raja harus dipenuhi kebutuhannya dan keinginannya. Selain itu perusahaan ini melakukan differensiasi produk terhadap produk lain dengan diluncurkannya produk A-Mild. Peluncuran ini cukup mengagetkan banyak pihak, terutama industri rokok saat itu. A-Mild merupakan rokok rendah nikotin (Low Tar Low Nicotine) pertama di Indonesia dengan komposisi tar/nikotin 14 mg/1.0 mg. dan juga berbagai jenis merk dikeluarkan oleh Perusahaan ini.
Perusahaan sampoerna Tbk, haruslah selalu bercermin tantang kondisi perusahaan saat ini melalui analisis SWOT, karena dengan SWOT kita bisa menciptakan strategi untuk kemajuan perusahaan yakni dengan meningkatkan strength dan opportunity dan kemudian memperkecil weakness dan Threath
DAFTAR PUSTAKA
www.sampoerna.com
www.liputan6.com
www.wikipedia.com